Setelah lulus kuliah, Agus petani milenial memantapkan diri kembali ke desa dan membangun petani lokal menjadi petani yang modern. mengedukasi petani bukanlah hal yang mudah apalagi petani disekitarnya adalah petani konvensional. Tapi dengan terus belajar dan melakukan riset Agus berhasil menciptakan bibit kentang yang unggul dan cara bertani yang baik sehingga hasil panen bisa lebih bagus. Dengan hasil panen yang berkualitas Agus dan petani lokal berhasil mengekspor kentang 30 ton per bulan dan kebutuhan pasar lokal 30 ton perbulan.